Menteri Terkenal Wen Tianxiang

Wen Tianxiang adalah seorang menteri ternama dalam sejarah Tiongkok. Ia adalah orang Jiangxi. Sejak kecil ia gemar membaca biografi para menteri dan pahlawan yang setia dalam sejarah. Ia bertekad hendak belajar dari mereka, sehingga pada usia muda ia sudah berhasil meraih Zhuangyuan.

Kublai Khan setelah mendirikan dinasti Yuan, mulai menyerang dinasti Song Selatan, hingga mendekati Lin’an (Ibukota Song Selatan, sekarang Hangzhou). Pihak kekaisaran Song Selatan segera mengumpulkan pasukan dari pelosok negeri untuk menghadapi serbuan tentara Mongol. Wen Tianxiang menjawab panggilan ini, ia mengumpulkan puluhan ribu prajurit, bersiap menuju Lin’an. Seorang kawan menasehatinya, dengan pasukan yang dikumpulkan dalam waktu singkat, apakah mampu menghadapi tentara Mongol, sebaiknya tidak usah pergi! Wen Tianxiang menjawab, negara sedang dalam bahaya, tak ada orang yang mau membelanya, tidakkah ini membuat kita sedih? Saya tahu kekuatan sendiri terbatas, namun saya rela berkorban demi negara.

Kaisar Song Selatan mengangkat Wen Tianxiang sebagai perdana menteri kanan, untuk melakukan negosiasi dengan pasukan Yuan. Wen Tianxiang ditawan oleh pasukan Yuan, namun ia berhasil melarikan diri.

Wen Tianxiang melarikan diri ke Fuzhou, Guangdong, dan kemudian menyusun kembali pasukan untuk melawan tentara Yuan. Namun akhirnya karena kekuatannya terbatas, ia ditangkap oleh tentara Yuan, dan dibawa ke ibukota.

Di ibukota, Wen Tianxiang ditahan selama tiga tahun lebih, ia lebih rela mati daripada menyerah. Akhirnya Kublai Khan sendiri yang harus membujuknya untuk mau menjadi menteri dinasti Yuan. Namun Wen Tianxiang menjawab, “Dinasti Song telah musnah, saya hanya ingin mati saja, yang lain tidak perlu.” Tahun 1283, Wen Tianxiang yang baru berusia 47 tahun meninggal dunia.

Wen Tianxiang di dalam penjara menulis Zhengqi Ge, yang kemudian menjadi kumpulan syair yang diwariskan turun-temurun.

(Diterjemahkan dari Overseas Chinese Language and Culture Education Online)